Berdasarkan bukti-bukti sejarah yang telah ditemukan seperti prasasti, berita dari China, dan benda-benda peninggalan lainnya, beberapa ahli telah memperkirakan tentang bagaimana sejarah kerajaan tarumanegara di masa lalu, mulai dari sistem pemerintahan, kehidupan politik, kehidupan sosial-budaya, kehidupan ekonomi, dan keagamaannya. Nah, berikut ini, kita akan membahas sejarah Kerajaan Tarumanegara tersebut secara lebih detail sesuai dengan pendapat para ahli.
Sistem Pemerintahan dan Kehidupan Politik
Berdasarkan pesan yang tersurat pada Prasasti Tugu dan beberapa prasasti lain, diketahui bahwa Raja Purnawarman adalah raja besar yang dinyatakan cukup berhasil dalam kepemimpinannya. Ya, Prasasti Tugu menyatakan bahwa raja Purnawarman telah membangun sebuah sungai untuk irigasi dan pencegahan banjir itu tentu mencerminkan raja Kerajaan Tarumanegara satu ini sangat memperhatikan kesejahteraan rakyatnya.Sistem pemerintahan dan kehidupan politik Kerajaan Tarumanegara juga diceritakan dalam Prasasti Pasir Muara. Dalam Prasasti tersebut diketahui bahwa pada tahun 536 M telah terjadi pengembalian pemerintahan dari Tarumanegara ke Kerajaan Sunda. Di tahun tersebut, raja kerajaan Tarumanegara yang berkuasa adalah Suryawarman (raja ke-7). Untuk mengetahui bagaimana sistem pemerintahan Kerajaan Tarumanegara secara lebih detail, Anda bisa mengunjungi link ini.
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Tarumanegara
Kehidupan ekonomi Kerajaan Tarumanegara diketahui dari adanya sumber sejarah, baik yang berupa prasasti atau dari berita-berita Cina. Berdasarkan Prasasti Tugu yang menceritakan pembangunan Sungai Candrabaga oleh Rajadirajaguru dan penggalian Sungai Gomati oleh Purnawarman misalnya, diperoleh gambaran bahwa masyarakat kerajaan Tarumanegara mengandalkan sektor pertanian sebagai mata pencaharian utama.Gambaran pendapat sejarah Kerajaan Tarumanegara dalam kehidupan ekonomi tersebut diperkuat pula oleh berita dari Fa-Hien. Pedagang China tersebut menyebut dalam buku catatannya jika dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, masyarakat Kerajaan Tarumanegara bekerja sebagai petani, peternak, dan pemburu binatang. Selain itu, perdagangan juga menjadi sektor penting dalam kehidupan ekonomi Kerajaan Tarumanegara. Perdagangan cula badak, perak, dan kulit penyu telah dilakukan pada masa itu.
Kehidupan Sosial, Budaya, dan Keagamaan
Terkait dengan kehidupan sosial, masuknya pengaruh agama dan kebudayaan Hindu telah memegang penting dalam sejarah kerajaan Tarumanegara. Pengaruh itu antara lain dikenalnya sistem dewa-dewi, mitologi, bahasa dan sastra, serta upacara-upacara keagamaan. Salah satu bukti pengaruh ini bisa kita temukan pada isi prasasti Kebon Kopi I. Dalam prasasti ini dua kaki gajah Airwata terpahat dengan sangat jelas. Gajah Airwata sendiri dalam mitologi Hindu dikenal sebagai gajah tunggangan Batara Indra. Nama gajah ini dalam prasasti tersebut juga telah dijadikan sebagai nama gajah perang milik Raja Purnawarman.Demikianlah sedikit pemaparan mengenai sistem pemerintahan, kehidupan politik, ekonomi, sosial, budaya dan keagamaan Kerajaan Tarumanegara. Semoga bisa memberi sedikit gambaran mengenai sejarah kerajaan Tarumanegara, Kerajaan Hindu pertama di Pulau Jawa.